Nabi SAW bersabda: “Ubat yang termujarab untuk pengubatan kamu semua adalah hijamah dan qusthul bahri (kayu hindi, sejenis kayu yang selalunya digunakan untuk ubat dan pewangi).”
Nabi SAW bersabda: “Jika ada kebaikan dalam ubat yang kamu gunakan, maka hal itu adalah hijamah.”
Nabi SAW bersabda: “Dalam hijamah mengandungi ubat penyembuh.”
Nabi SAW bersabda: “Sungguh hal terbaik yang kamu semua pergunakan untuk pengubatan adalah hijamah dan qusthul bahri. Maka janganlah menyeksa anak-anak kamu dengan ghumz (menekan anak tekak yang sakit pada kerongkong anak dengan telunjuk).
Nabi SAW bersabda: “Kesembuhan ada pada tiga hal; membelah kulit demi hijamah, meminum madu dan membakar dengan api hanya saja aku larang pada umatku dari membakar dengan api.”
Nabi SAW bersabda: “Hijamah ialah ubat terbaik untuk digunakan terapi oleh manusia.”
Nabi SAW bersabda: “Sungguh dalam hijamah terdapat kesembuhan.”
Nabi SAW bersabda: “Barangsiapa yang mengalirkan sebahagian darah ini (hijamah) maka tidak membahayakannya selama tidak mengubati sesuatu dengan sesuatu.”
Nabi SAW bersabda: “Hijamah mengandung ubat dan kebarkahan serta menambah kuat hafalan dan pemahaman.”
Nabi SAW bersabda: “Pada malam aku diisra’kan, aku tidak melewati sekelompok malaikat kecuali meraka mengatakan: Hai Muhammad, gunakanlah hijamah.”
Nabi SAW bersabda: “Sebaik-baik obat yang dapat kamu semua gunakan penyembuhan adalah hijamah.”
Nabi SAW bersabda: “Jika saja ada sesuatu yang mengandungi penyembuhan, maka dalam sedutan hijamah dan madu.”
Nabi SAW bersabda: “Jika darah salah seorang kamu bergejolak maka lakukanlah hijamah. Kerana darah dapat membunuh seseorang jika bergolak dalam dirinya.”
http://bekamsunnah.com/
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment